Softskill - UKM
Warung Mie Rebus
Di sini saya berhasil mewawancarai seorang pedangang di pinggir jalan tepatnya di Jl. Penggilingan No.99 Jakarta Timur. profesinya sebagai pedagang Mie Rebus dan kopi instan yang sering di sebut juga sebagai kedai atau warung kopi.
Bapak Samidi (45) yang berasal dari Jawa Tengah ini mengaku telah berjualan Mie Rebus dan kopi instan selama hampir 10 tahun dan menetap di Kp. Pedaengan, Kec. Cakung. warung Pak Samidi buka mulai pukul 08.00 pagi dan tutup pada pukul 11.00 malam dan terkadang di bantu oleh Istrinya jika warung sedang ramai pengunjung.
Pendapatan kotor Pak Samidi per harinya bisa mencapai rata-rata Rp.150.000 dan pendapatan bersih per harinya mencapai Rp.100.000.
untuk modalnya, seperti untuk membeli mie rebus, gula dan kopi instan, Pak Samidi mengeluarkan modal antara Rp.200.000 sampai Rp.300.000 per bulanya. di tambah dengan sewa tempat sebesar Rp.6000 per minggunya.
Di sini saya berhasil mewawancarai seorang pedangang di pinggir jalan tepatnya di Jl. Penggilingan No.99 Jakarta Timur. profesinya sebagai pedagang Mie Rebus dan kopi instan yang sering di sebut juga sebagai kedai atau warung kopi.
Bapak Samidi (45) yang berasal dari Jawa Tengah ini mengaku telah berjualan Mie Rebus dan kopi instan selama hampir 10 tahun dan menetap di Kp. Pedaengan, Kec. Cakung. warung Pak Samidi buka mulai pukul 08.00 pagi dan tutup pada pukul 11.00 malam dan terkadang di bantu oleh Istrinya jika warung sedang ramai pengunjung.
Pendapatan kotor Pak Samidi per harinya bisa mencapai rata-rata Rp.150.000 dan pendapatan bersih per harinya mencapai Rp.100.000.
untuk modalnya, seperti untuk membeli mie rebus, gula dan kopi instan, Pak Samidi mengeluarkan modal antara Rp.200.000 sampai Rp.300.000 per bulanya. di tambah dengan sewa tempat sebesar Rp.6000 per minggunya.
Comments
Post a Comment